, Banjarmasin - Duel dua tim papan bawah Indonesia Soccer Championship 2016, Barito Putera melawan Persela Lamongan, bakal berlangsung sengit. Kedua pelatih tim sama-sama menginstruksikan anak asuhnya tampil terbuka demi mencuri poin maksimal. Pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, mengatakan anak asuhnya siap meladeni permainan tuan rumah Barito Putera di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Senin 24 Oktober 2016.

Menurut dia, pertandingan kali ini ibarat dua sisi mata uang yang bertolak belakang. Aji meminta anak asuhnya mewaspadai kebangkitan Barito Putera saat tampil di kandang. Adapun di sisi lain, Aji berasumsi ada celah bagi Persela untuk meredam keagresifan permainan Tim Laskar Antasari, julukan Barito Putera, lalu memetik kemenangan.

“Anak-anak harus bisa memanfaatkan kondisi mental pemain Barito yang kurang stabil. Semoga ini motivasi pemain kami untuk memanfaatkan situasi,” kata Aji Santoso ketika konferensi pers di Stadion 17 Mei Banjarmasin, Ahad, 23 Oktober 2016. Aji meminta anak asuhnya bermain zona marking dan tidak berfokus pada satu atau dua pemain Barito saja.

Aji menganggap Barito Putera kesulitan tampil stabil di tengah materi pemain yang cukup mumpuni. Berkaca dari pengalaman pribadi, Aji mengaku Barito Putera butuh waktu untuk mencapai stabilitas permainan. “Tapi mungkin faktor luck yang kurang beruntung, dan belum ketemu performance-nya. Yang jelas lini depan Barito bahaya, orang Jawa bilang, ‘Agak sangar juga,” Aji melanjutkan.

Aji sebenarnya membawa 18 pemain ke Banjarmasin. Tapi, ia melanjutkan, Hedipo Gustavo absen mendadak karena mesti menjalani terapi lanjutan ke Surabaya. Kendati tanpa Gustavo, Aji optimistis tak mengganggu performa tim Persela.

Bekas pelatih tim nasional itu pun menargetkan minimal mencuri satu poin di kandang Barito. “Di Serui juga tanpa lima pemain inti, alhamdulillah rotasi berjalan baik. Syukur-syukur bisa dapat tiga poin,” Aji berujar.

Pelatih Barito Putera, Yunan Helmi, mengaku kehilangan empat pemain andalannya bernama Rizky Rizaldi Pora, Hansamu Yama, Yongki Aribowo, dan Thiery Gauthesi. Dua nama pemain pertama ikut pemusatan latihan Tim Nasional di Yogyakarta dan sisanya dihantam cidera.

Helmi sudah menyiapkan pemain pelapis untuk menggantikan peran keempat pemain inti tersebut. Ia bakal menurunkan pemain-pemain muda yang tak kalah kualitasnya, seperti Nazarul Fahmi, M. Robi, Faisal Fahri, dan Ambrizal. “Insyallah enggak mengganggu, target tetap tiga poin. Permainan pasti berlangsung ramai,” ujar Helmi.

Semula, jadwal pertandingan Barito Putera melawan Persela direncanakan pada pukul 20.00 WITA. Namun, panitia penyelenggara mengubah jadwal menjadi pukul 16.15 wita. Di klasemen sementara ISC 2016, Barito Putera menduduki posisi 18 alias juru kunci dengan meraup 18 poin. Adapun Persela di urutan ke-16 dengan torehan 21 poin.

DIANANTA P. SUMEDI